Posts

Part. 1 : Orang tua yang memiliki anak penghafal Qur’an maka akan diberi mahkota ...

Image
‌ Masya Alloh, alhamdulillah sejak hari Senin kemarin hingga Kamis tanggal 8 sampai 11 Juni 2020 bisa mengikuti dauroh Qur’an dan Parenting yang diadakan oleh TAUD Fathimatuzzahra yang berlokasi di Bantul, Yogyakarta.Materi yang disampaikan begitu bermakna, bermanfaat insya Alloh. Semoga menjadi amal jariyah bagi panitia dan pemateri yang ada di acara ini. Menjadi penghafal qur’an adalah impian saya. Bagi saya, apabila saya bisa sampai fase ini maka ini adalah bagian dari kado terindah seorang anak kepada orang tuanya di akhirat kelak, bentuk bakti kita kepada orang tua. Kita bisa memberikan surprise kepada orang tua kita dengan memberikan mahkota dan jubah kepada orang tua kita. Ketika berkeluarga, saya juga ingiiin sekali mendapatkan kado indah dari anak saya di akhirat kelak. Karenanya, cita-cita saya adalah saya memiliki anak-anak yang menjadi penghafal qur’an. Secara teori, untuk bisa mencapai cita-cita tentu harus berikhtiar. Dan ikhtiar agar anak menjadi penghafal q

Nikmat ketika membawamu...

Image
Pagi itu, planingku adalah aku harus ke kampus untuk mengurus perizinan penelitian tesisku. Aku enggak mau menunda-nunda lagi. Pokoknya ndang diurus, ndang kelar . Dari dulu aku memang tipenya begitu. Gek ndang rampung . Hari itu juga suami ada jadwal ngajar karena sekolah udah mulai masuk. Padahal selesai aku ngurus izin penelitian aku juga harus bergegas menuju sekolah untuk mengajar. Pagi-pagi aku dan suami harus siapkan semua perlengkapan anak-anak untuk di bawa ke sekolah. Untuk si kecil, perasan ASI, sterilisasi dot, clodi, baju ganti, minyak kayu putih, tisu basah, dan sabun mandi. Untuk yang besar, siapkan sarapan pagi, baju ganti, dan yang satu ini –bujukan agara ia mau berangkat ke sekolah ( Maklum, semenjak emaknya di rumah ngasuh baby, si kakak susah banget buat disuruh sekolah). Setelah menyiapkan semua perlengkapan, masing-masing dari kami memandikan mereka, makein baju, dandanin sampai rapi. Hari kamis tepatnya, tanggal 03 Januari kemarin, disertai guyu

Industri 4.0 dan Konservasi Laut

Kali ini saya mau posting lagi hasil kuliah online SEATALK #2 yang ngebahas soal Industri 4.0 dan konservasi laut... Materi kali ini disampaikan oleh  Ratih Melati Manjari (Peneliti Forbil Institute). Silakan menyimak teman-teman :) Bagaimana Industri 4.0 dapat memfasilitasi dan memajukan upaya konservasi laut? 1.       Pencegahan overfishing Salah satu masalah yang memiliki kaitan erat dengan pengelolaan lautan adalah ovefishing. Overfishing adalah eksploitasi sumber daya ikan di luar kemampuannya untuk regenerasi. Menurut Agnew (2009) dan FAO (dalam WEF, 2017), seperlima dari praktik penangkapan ikan di seluruh dunia dianggap ilegal, tidak dilaporkan dan tidak diatur dan diperkirakan bahwa biayanya pemerintah dan nelayan yang sah adalah US$ 23 miliar per tahun. Temuan penelitian oleh Costello et al. (2016) mengungkapkan bahwa reformasi manajemen perikanan di seluruh dunia dapat meningkatkan total tangkapan tahunan dan keuntungan tahunan sambil meningkatkan kesehatan eko

Edisi #belajarzerowaste, Memulai dari Diri Sendiri!

Image
Tulisan ini telah tayang di : https://isnet.or.id/2018/11/30/edisi-belajarzerowaste-memulai-dari-diri-sendiri/ ( Let's check it out) Belum lama ini tersiar kabar mengenai kematian paus sperma di perairan Wakatobi. Setelah ditelisik rupanya di dalam perut paus tersebut terdapat beraneka sampah seberat hampir 6 kg. Beraneka sampah yang ada di dalam perut paus tersebut terdiri dari penutup galon, botol plastik, tali rafia, sobekan terpal, botol parfum, sandal jepit, kresek, piring plastik, gelas plastik, dan jaring. Sedih, memprihatinkan, dan kasian. Itu hanya satu kasus saja yang baru-baru ini terjadi. Sebelumnya telah ada kasus-kasus lain yang intinya sama, yaitu tentang kasus kematian atau tersiksanya hewan-hewan laut akibat sampah yang masuk ke perairan. Apabila kita cermati dari beraneka sampah yang masuk ke perut ikan paus tersebut, maka dapat kita ketahui bahwa jenis sampah tersebut adalah mayoritas sampah domestik alias berasal dari sampah rumah tangga. Ini seharu

SAMPAH SEDOTAN SEPANJANG JAKARTA HINGGA MEKSIKO?

Image
Mau baca lebih lengkapnya? Kepoin nih tulisan ya... Alhamdulillah tanggal 15 Desember 2018 kemarin, bisa ikutan kuliah SEA TALK #2 yang diadin sama Blue Waves. Dan lagi-lagi alhamdulillah, karena begitu banyak ilmu yang bisa aku dapetin di sini. Buat cek apa itu blue waves, coba buka aja fb nya...  Okey lanjut langsung ke materinya ya...Nih materi yang nyampein yang nyampein namanya Mas Amrullah Rosadi (Outreach Specialist dari Divers Clean Action). Beliau memiliki komunitas penyelam yang aktif untuk membersihkan marine itu. Biasanya aktivitas mereka diadain di Kepulauan Seribu. Ih Waw, keren gak sih? Sambil nyelem minum air (eh bukan, maksudnya bersiin sampah). Masya Alloh, semoga menjadi pahala banyak buat beliau. Di kuliah online ini, beliau nyampein materi tentang marine debris? Next, simak aja uraian materi dari beliau ya... Menurut NOAA, UNEP, dan GPA, istilah marine debris merupakan material padat persisten yang dibuat kemudian baik secara langsung, a